Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Raksasa Teknologi China Huawei Bukukan Kenaikan Pendapatan Penjualan pada 2024

Redaksi
1 Apr 2025, 17:09 WIB Last Updated 2025-04-01T10:09:35Z
Direktur Eksekutif Huawei Yu Chengdong berbicara dalam acara peluncuran HarmonyOS NEXT di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan, pada 22 Oktober 2024. (Liputanesia-Xinhua/Bai Yu)

Shenzhen - Raksasa teknologi China, Huawei, membukukan pendapatan penjualan sebesar 862,1 miliar yuan (1 yuan = Rp2.283) pada 2024, naik dari 704,2 miliar yuan pada tahun sebelumnya, menurut laporan tahunan 2024 perusahaan itu yang dirilis pada Senin kemarin (31/3).

Huawei meraup laba bersih sebesar 62,6 miliar yuan tahun lalu, kata laporan itu, seraya menambahkan bahwa kinerja perusahaan tersebut sesuai dengan proyeksi, Selasa (1/4/2025).

Pada 2024, Huawei menginvestasikan kembali 179,7 miliar yuan ke dalam penelitian dan pengembangan (litbang), yang mencakup sekitar 20,8 persen dari pendapatan tahunan perusahaan tersebut. Secara keseluruhan, investasi litbang perusahaan itu selama satu dekade terakhir menembus 1,249 triliun yuan, menurut laporan tahunan tersebut.

Per 31 Desember 2024, jumlah tenaga kerja litbang Huawei mencapai sekitar 113.000 karyawan, terhitung 54,1 persen dari total staf secara keseluruhan. Huawei memiliki lebih dari 150.000 paten resmi yang valid di seluruh dunia, menurut statistik hingga akhir tahun lalu.

Laporan tersebut menunjukkan sorotan dalam kinerja raksasa teknologi itu. Dengan persiapan selama 10 tahun di bidang komputasi, Huawei mampu memanfaatkan berbagai peluang baru di bidang AI dan mencapai pertumbuhan yang substansial, kata laporan itu.

Perangkat-perangkat Huawei kini kembali berada di jalur cepat, dengan berbagai terobosan bersejarah dalam pengembangan ekosistem HarmonyOS, sebut laporan itu. HarmonyOS, atau Hongmeng dalam bahasa Mandarin, merupakan sistem operasi sumber terbuka yang dikembangkan oleh Huawei. Selain itu, solusi otomotif cerdas Huawei juga mencatatkan keuntungan pada 2024 untuk kali pertama.

Huawei akan terus membuka kemampuan platformnya kepada para mitra ekosistem serta menyediakan beragam alat dan produk yang mudah digunakan bagi para pengembang di berbagai domain seperti HarmonyOS, Kunpeng, Ascend, dan komputasi awan (cloud computing), ujar Meng Wanzhou, pimpinan bergilir perusahaan tersebut.

Berbasis di Shenzhen, Huawei merupakan penyedia infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sekaligus perangkat pintar global terkemuka. Sejak 2021, pendapatan Huawei telah mengalami pertumbuhan dalam basis tahunan (year on year/yoy), mencapai pendapatan penjualan global sebesar 636,8 miliar yuan pada 2021, 642,3 miliar yuan pada 2022, dan 704,2 miliar yuan pada 2023. (Liputanesia-Xinhua)

Iklan