Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Kader PDIP Erma Susanti Rangkul Wanita Blitar Selamatkan Bumi dengan Kelola Sampah

Faisal Nur Rachman
28 Apr 2025, 14:51 WIB Last Updated 2025-04-28T07:51:34Z
Erma Susanti bersama Sejumlah Kelompok Wanita di Blitar Seusai Ikuti Sarasehan Optimalisasi Peran Wanita Selamatkan Bumi, Senin (28/4/2025)/Liputanesia.co.id/Foto: Faisal Nur Rachman.

Blitar - Anggota DPRD Jawa Timur fraksi PDIP Dapil 7 Erma Susanti menggandeng sejumlah komunitas wanita di Blitar untuk bergerak turut serta melestarikan kearifan dan keselamatkan Bumi dari ancaman kerusakan ekosistem lingkungan.

Erma memanfaatkan momen hari Kartini sebagai kesempatan untuk mengajak dan melibatkan wanita Blitar menjadi bagian penyelamat Bumi melalui inovasi pengelolaan sampah.

Erma Susanti menyampaikan sebagaimana instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait peduli lingkungan dan penyelematan Bumi, ia mengajak para wanita di Blitar untuk menjadi kekuatan penggerak inovasi dalam pengelolaan sampah.

Ajakan ini disampaikan dalam kegiatan sosialisasi bertema 'Penguatan Peran Perempuan dalam Keberlanjutan dan Pengelolaan Sampah' yang digelar di Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Senin (28/4/2025) di Kopi Sri Kanigoro Kabupaten Blitar.

Acara ini bagian dari agenda reses Erma di Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Jawa Timur dan dihadiri oleh jajaran struktural PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, mulai dari DPC, PAC, hingga Ranting, serta diikuti oleh para peserta perempuan dari berbagai kalangan.

Erma menekankan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam menghadapi tantangan lingkungan, khususnya persoalan sampah. Menurutnya, perempuan memiliki posisi strategis dalam membangun budaya baru dalam pengelolaan sampah dari lingkup keluarga hingga komunitas.

“Perempuan adalah agen perubahan di lingkungan terdekatnya. Dengan pengetahuan dan kreativitas yang tepat, mereka bisa mengubah sampah menjadi produk bernilai guna, bahkan bernilai ekonomi,” ujarnya.

Untuk mendukung hal tersebut, Erma menghadirkan Bank Sampah Kabupaten Blitar sebagai mitra dalam acara ini. Narasumber Ibu Eni dari Bank Sampah memberikan edukasi praktis mengenai pemilahan sampah, daur ulang, hingga pengolahan sampah organik menjadi kompos dan kerajinan tangan.

Erma meyakini bahwa inovasi pengelolaan sampah tidak selalu membutuhkan teknologi canggih. Dengan ide-ide sederhana namun kreatif, perempuan bisa mengubah tantangan menjadi peluang, baik untuk menjaga lingkungan maupun meningkatkan pendapatan keluarga.

“Kita harus mulai dari hal kecil. Jika setiap rumah tangga bisa mengelola sampahnya sendiri, kita tidak hanya menjaga bumi tetap bersih, tapi juga menciptakan peluang ekonomi baru,” tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa gerakan pemberdayaan perempuan dalam pengelolaan sampah akan terus digencarkan di berbagai wilayah Dapil 6, sejalan dengan semangat gotong royong yang menjadi jiwa perjuangan PDI Perjuangan.

Menutup acara, Erma Susanti mengajak seluruh peserta untuk menjadi pelopor inovasi di lingkungannya masing-masing.

“Perempuan Blitar harus berani menjadi motor perubahan. Dengan langkah kecil yang konsisten, kita bisa menciptakan masa depan yang lebih bersih, sehat, dan berdaya,” tutupnya.

Iklan