Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya memperkuat persahabatan dan kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok.
Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi mendalam atas sambutan hangat dari pemerintah dan rakyat Tiongkok yang dianggapnya sebagai bentuk penghargaan terhadap hubungan bilateral kedua negara.
“Merupakan kehormatan besar bagi saya untuk diterima oleh Yang Mulia,” ujar Presiden Prabowo, dalam keterangan tertulis.
Ia juga menegaskan bahwa kunjungan ini menunjukkan komitmen kuat untuk menjaga dan meningkatkan hubungan persahabatan dengan Tiongkok.
“Kunjungan ini menunjukkan rasa hormat kami yang besar kepada Republik Rakyat Tiongkok serta komitmen kami untuk menjaga dan meningkatkan hubungan persahabatan dan kerja sama antara kedua negara,” ungkapnya.
Dalam kunjungan ini, Prabowo dijadwalkan bertemu dengan Presiden dan Perdana Menteri Tiongkok guna membahas cara-cara baru memperkuat kemitraan strategis, khususnya di bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi.
“Saya akan melakukan diskusi yang baik dengan pemerintah Tiongkok, termasuk Presiden dan Perdana Menteri, serta merumuskan cara-cara yang lebih baik untuk meningkatkan kerja sama dan persahabatan kita,” ujar Presiden Prabowo.
Zhao Leji menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Prabowo sebagai Presiden Indonesia dan menyambut baik kunjungan tersebut. Ia berharap pertemuan ini akan mempererat hubungan kedua negara.
“Semoga Presiden Xi Jinping dan Presiden Prabowo di masa depan dapat membuat kemajuan untuk kedua negara,” ucap Zhao Leji.
Presiden Prabowo dalam kunjungan ini didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Investasi Rosan Roeslani, dan pejabat lainnya.
Delegasi Indonesia ini mencakup sejumlah menteri dan wakil menteri dari berbagai bidang, yang menekankan pentingnya kerja sama komprehensif dengan Tiongkok.