Modernisasi Irigasi Rentang: Kementerian PU Dukung Swasembada Pangan Nasional

Kementerian PUPR, modernisasi Daerah Irigasi Rentang untuk swasembada pangan di Jawa Barat/Liputanesia.co.id/Foto: PU - Ed. Abdul Mutakim.

Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung terus melanjutkan modernisasi Daerah Irigasi (DI) Rentang di Jawa Barat, dalam upaya mendukung swasembada pangan yang menjadi visi Presiden Prabowo Subianto.

Modernisasi irigasi ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dengan mengoptimalkan sistem irigasi guna memastikan pasokan air yang efisien dan berkelanjutan.

Dalam keterangan tertulis, pada Jum'at (8/11/2024) Menteri PU, Dody Hanggodo, menekankan peran penting irigasi dalam mendukung swasembada pangan. “Kita mainkan di irigasi primer, sekunder, dan tersier. Itu insyaallah lebih cepat mendukung ke arah swasembada pangan,” jelas Dody.

Dody juga menjelaskan bahwa DI Rentang, yang mengambil sumber air dari Sungai Cimanuk, melayani lahan pertanian seluas 87.840 hektar yang tersebar di Kabupaten Majalengka, Cirebon, dan Indramayu.

Ia juga menambahkan, modernisasi ini ditargetkan dapat meningkatkan hasil padi dari 5,6 ton per hektar menjadi 6,5 ton per hektar serta melipatgandakan luas tanam dari 43.229 hektar menjadi 86.423 hektar, dengan indeks pertanaman naik dari 120% menjadi 230%. Proyek modernisasi yang dimulai sejak 2016 ini dijadwalkan selesai pada 2026 dan saat ini telah mencapai 74% dari total target.

Mentri PU, mengatakan upaya perbaikan dilakukan melalui pembangunan Bendungan Jatigede untuk meningkatkan keandalan air dan memperluas cakupan area tanam, serta renovasi infrastruktur irigasi. Peningkatan ini mencakup saluran pembawa, pembuang, bangunan, dan alat pengukur debit, dengan tujuan mengurangi kehilangan air dari 15% menjadi hanya 4%.

Modernisasi ini dilakukan karena sistem irigasi yang ada sudah berusia puluhan tahun, sehingga pelayanan air menurun.

Berdasarkan Surat Edaran Dirjen SDA No.01/SE/D/2019, langkah ini dirancang untuk memenuhi tingkat layanan irigasi yang efektif, efisien, dan berkelanjutan melalui peningkatan keandalan pasokan air serta penguatan manajemen dan sumber daya manusia dalam pengelolaan irigasi.

Melalui modernisasi DI Rentang, Kementerian PU berharap sektor pertanian Jawa Barat dapat mendukung swasembada pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan para petani setempat.