Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

SDN 11 Langsa Wakili Provinsi Aceh Raih Penghargaan Adiwiyata

Hengki Syahjaya
2 Okt 2024, 15:01 WIB Last Updated 2024-10-02T08:01:03Z
Foto bersama usai pembagian penghargaan Adiwiyata Mandiri Tahun 2024, Rabu (02/10/2024), Liputanesia.co.id/Hengki.

Jakarta - Sekolah Dasar Negeri (SDN) 11 Langsa mewakili Provinsi Aceh berhasil meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri Tahun 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.

Penghargaan diserahkan oleh Wakil Menteri LHK RI, Dr. Alue Dohong didampingi Staf Ahli Menteri Bidang Regulasi Kemendikbud, Nur Syarifah, Kepala BP2SDM Ade Palguna Ruteka, Dewan pertimbangan gerakkan PBLHS Soeryo Adiwibowo kepada kepala SD Negeri 11 Langsa, Anita Tresia, didampingi Kadis Dikbud Kota Langsa, Dra. Suhartini, Kepala DLH Ade Putra Wijaya Siregar, di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti Jakarta, Rabu (02/10/2024).

Kadis Dikbud Kota Langsa menyampaikan, penghargaan Adiwiyata merupakan sebuah apresiasi yang diberikan bagi sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS).

PBLHS yaitu sekolah yang melaksanakan aksi kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup, paparnya.

"Alhamdulillah, kota Langsa masuk dalam 22 besar Adiwiyata mandiri tingkat nasional dan mendapatkan dua penghargaan sekaligus Adiwiyata mandiri tingkat SD dan Adiwiyata yang masuk 22 besar. Penghargaan Adiwiyata Mandiri Tahun 2024 meningkat dari tahun sebelumnya Adiwiyata Nasional Tahun 2023," jelasnya.

Pj Walikota Langsa Dr (C) Syaridin, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Sekolah Dasar Negeri 11 Langsa. Pasalnya, keberhasilan ini aksi nyata ramah lingkungan yang di ciptakan selama ini di sekolah tersebut.

"Sekolah yang berperilaku ramah lingkungan sangatlah penting karena bisa menciptakan lingkungan yang sehat dan dapat meningkatkan kualitas belajar dan prestasi belajar," katanya.

Pj Walikota Langsa yang juga mantan Kepala Dinas Pendidikan Aceh berharap prestasi ini bisa dipertahankan dan ditularkan ke sekolah-sekolah lain dalam wilayah kota Langsa.

"Program Adiwiyata atau sekolah ramah lingkungan dapat dikembangkan ke sekolah-sekolah karena baik untuk pembentukan karakter siswa sebagai agen perubahan lingkungan dan menjadi pionir dalam pelestarian lingkungan. Sekolah Adiwiyata di Kota Langsa korelasi dari Anugerah Adipura Kota Langsa,” ungkap Syaridin.

Iklan