Plt. Sekda Kota Langsa Suriyatno, saat menutup acara Festival Pesona Pesisir Timur Aceh, Minggu (08/09/2024), Liputanesia/Hengki. |
Kota Langsa - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Suriyatno, menutup festival pesona pesisir timur Aceh, bertempat di Tribun Lapangan Merdeka, Jalan Ahmad Yani, Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota, Minggu (08/09/2024) malam.
Walau diguyur hujan lebat namun prosesi penutupan tetap dilaksanakan, tampak antusias undangan dan masyarakat mengikuti kegiatan. Dihadiri oleh Dandim 0104/Atim diwakili oleh Kasdim Mayor Inf Hanafia, Kapolres Langsa diwakili oleh Waka Kapolsek Langsa Kota Iptu Suherno, Kajari Langsa Efrianto, Wakil Pengadilan Negeri Langsa Reza Adhian Marga, Asisten II Pemko Langsa Ali Mustafa, Kadisporapar Aulia Syahputra dan Kepala OPD lainnya, Ketua DPD KNPI Langsa, Insan Pers dan tamu undangan lainnya serta masyarakat Kota Langsa.
Kata sambutan Pj. Walikota Langsa diwakili oleh Plt. Sekda Suriyatno, menyampaikan, Alhamdulillah pelaksanaan Festival Pesona Pesisir Timur Aceh di Kota Langsa yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Aceh berlangsung lancar, tertib dan aman.
Keberhasilan atas acara ini, membuktikan bahwa Kota Langsa bisa menjadi tuan rumah yang baik dan warganya juga antusias untuk meramaikan acara hiburan ini, sehingga acara berlangsung meriah dengan tetap memedomani syariat Islam, salah satunya dengan memisahkan penonton perempuan dengan laki-laki.
Festival ini telah mengobati dahaga warga Kota Langsa yang telah lama tidak menyaksikan pameran, bazar, perlombaan dan pertunjukan seni yang menghibur dan berkualitas, pihaknya berharap acara serupa akan semakin banyak digelar di Kota Langsa sehingga warga Kota Langsa akan sering mendapatkan suguhan acara yang menghibur dan mendidik.
Dan festival ini juga mampu menggerakkan sektor UMKM Kota Langsa dan wilayah sekitarnya, para pelaku UMKM mendapatkan kesempatan untuk mempromosikan dan memasarkan produknya, pihaknya juga mengucapkan selamat kepada para pemenang aneka lomba permainan rakyat maupun kesenian tradisional, semoga permainan rakyat dan kesenian tradisional di Aceh tetap terjaga kelestariannya karena di dalamnya terkandung banyak nilai-nilai kearifan lokal yang tetap relevan saat ini.
Sekali lagi terima kasih kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh dan semua pihak yang terlibat, dengan mengucapkan “Alhamdulillah Bismillahirrahmanirrahim, Festival Pesona Pesisir Timur Aceh Tahun 2024 dengan resmi nyatakan ditutup, ungkap Sekda Suriyatno.