.jpeg)
 |
| Bupati Pemalang Mansur Hidayat Saat Memberikan Sambutan di acara Launching Studio On Air 2 LPPL Swara Widuri, Jumat (6/9/2024)/Liputanesia/Foto: Slamet |
Pemalang – Bupati Pemalang, Mansur Hidayat mengungkapkan harapannya agar Lembaga Penyiaran Publik Lokal atau LPPL Radio Swara Widuri FM bisa lebih aktif menyajikan program-program yang bersifat informatif, khususnya terkait dengan program pemerintah. Ia mengusulkan agar diskusi terkait program pemerintah melalui radio dilakukan secara rutin.
Hal ini disampaikan Bupati Mansur dalam acara Launching Studio On Air 2 LPPL Radio Swara Widuri FM dan Malam Refleksi Kebangsaan, bertempat di Halaman Timur Pendopo Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah pada Jumat malam (6/9/2024).
“Menurut saya Pak Kominfo, itu kita rutinkan lagi diskusi melalui radio atau menyampaikan program-program pemerintah melalui radio. Itu kita programkan misalkan dua bulan sekali atau seperti apa, agar ini betul-betul bisa kita manfaatkan untuk memberikan informasi kepada masyarakat,” ujarnya.
Selain program informatif, Mansur juga menyarankan agar stasiun radio tersebut menayangkan acara wayang kulit, yang dinilai masih banyak diminati oleh masyarakat. Sehingga tingkat minat masyarakat terhadap siaran radio tidak menurun di era digital saat ini.
Dalam kesempatan itu, Mansur juga secara simbolis menekan tombol launching studio on air 2 bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pemalang. Dilanjutkan dengan pemutaran video tentang studio LPPL Radio Swara Widuri beserta cuplikan kegiatan Radio Swara Widuri yang telah berjalan di masa kepemimpinan Mansur Hidayat.
Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pemalang, Joko Ngatmo, melaporkan bahwa kegiatan Launching Studio On Air 2 LPPL Radio Swara Widuri FM dan Malam Refleksi Kebangsaan ini bertujuan untuk memupuk rasa persaudaraan dan mempererat tali silaturahmi Pemerintah Kabupaten Pemalang dengan para stakeholder terkait. Acara ini juga menjadi wadah apresiasi bagi para radio agar dapat mengembangkan kreativitasnya.
"Juga sekaligus untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia tahun 2024 di Kabupaten Pemalang," tukasnya.
Launching studio on air 2 radio swara Widuri, menurut Joko Ngatmo dihadiri 300 tamu undangan yang terdiri para jajaran OPD, seluruh insan pers, pegiat media sosial dan fans radio Swara Widuri.
Pada acara launching ini, para tamu undangan disuguhkan kuliner gratis juga 2 tarian tradisional dari Sanggar Mutiara Bangsa dan Sanggar Seni Diwangkara.
Perlu diketahui, studio on air 2 radio Swara Widuri dibawah LPPL Kabupaten Pemalang berada di sisi belakang komplek radio Swara Widuri di Jalan Gatot Subroto, Bojongbata, Pemalang.
