.jpeg)
 |
| Bagian Tubuh Korban Terlindas Kereta Api yang Terpisah dan Terpental, Rabu (11/9/2024)/Liputanesia/Foto: WAG Wartawan Pemalang-Slamet |
Pemalang – Seorang pria berambut ikal dan tangan bertato tertabrak kereta api saat melintas di Palang Pintu Rel Kereta Api, sekitar Pasar Anyar, Kelurahan Pelutan, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, pada Rabu (11/9/2024) sekira pukul 09.50 wib.
Menurut keterangan warga di sekitar lokasi kejadian, korban sengaja memasang badan di rel dengan posisi tengkurep disaat kereta sudah dekat.
Teriakan dari warga pun tak dihiraukan, alhasil korban terlindas dan meninggal di lokasi kejadian. Beberapa bagian tubuh terpental hingga ratusan meter.
Pihak kepolisian setempat segera mengevakuasi korban dan melarikan ke RSUD Ashari Pemalang guna dilakukan pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan dan keterangan saksi, korban bernama Muhammad Arif Sodikin merupakan Warga RT 01/ RW 02 Desa Sumingkir Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang.
Kapolres Pemalang, AKBP Eko Sunaryo melalui Plt Kasi Humas, IPTU Anjar Lindu Wijayadi saat dikonfirmasi mengatakan, korban merupakan ODGJ (orang dalam gangguan jiwa). Hal itu berdasarkan pengakuan pihak keluarga korban yakni Umar Khasani (18 Tahun).
"Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga korban. Dan keluarga korban mengikhlaskan atau tidak melakukan penuntutan, serta menganggap kejadian ini sebagai musibah," kata Lindu.
Lindu berpesan kepada masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati saat berada di dekat rel kereta api. Hindari berjalan atau beraktivitas di area perlintasan, terutama saat kereta api sedang melintas.
