 |
| Kanwil Kemenang Aceh Drs H Azhari, beri kata sambutan dan melaunching gerba limit Al-Qur'an, Rabu (14/08/2024), Liputanesia/Hengki. |
Kegiatan berlangsung di SMP Negeri 5 Kota Sabang, Kecamatan Sukakarya, Azhari berharap nantinya ribuan anak Aceh di sekolah membaca Al-Qur’an sebelum belajar di pagi hari.
“Kita berharap ada ribuan anak didik kita di sekolah umum dan madrasah mengaji bersama di sekolah masing-masing pada pagi hari sebelum memulai belajar,” kata Azhari.
“Kegiatan ini penting dilakukan dan tidak membutuhkan anggaran tambahan. Kita hanya butuh waktu 15 menit sebelum belajar, dan tidak membutuhkan anggaran tambahan untuk menjalankan program ini,” jelas kakanwil.
Dengan tidak meninggalkan program-program lain, kegiatan ini nantinya juga diharapkan bisa menciptakan generasi qurani.
“Kewajiban dan tanggungjawab semua kita menjaga generasi ke depan. Dengan sentuhan kegiatan keagamaan bisa merubah perilaku anak kita ke arah yang lebih baik,” ujar Azhari.
Secara resmi kegiatan Limit telah diluncurkan Pj Gubernur Bustami beberapa waktu yang lalu di SMA Negeri 11 Banda Aceh.
Bustami mengatakan membaca Al-Quran sebelum memulai aktivitas merupakan tradisi dan budaya masyarakat Aceh. Maka, program ini berguna untuk menghidupkan kembali maupun melestarikan tradisi yang sudah ada.
Hadir dalam acara peluncuran program ini, Kabid PAI H Khairul Azhar, Kakankemenag Kota Sabang, H Samsul Bahri, Staf Ahli Walikota Sabang, Kadis Pendidikan dan para undangan lainnya.
