Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Pengabdian kepada Masyarakat, Poltekkes Kemenkes Aceh Gelar Penanggulangan Krisis Kesehatan

Redaksi
15 Jul 2024, 18:18 WIB Last Updated 2024-08-13T15:07:52Z
Foto bersama pihak Poltekkes Kemenkes Aceh Langsa bersama tim Dinas Kesehatan dan mahasiswa Prodi Kebidanan, Senin (15/07/2024), Liputanesia/Hengki.

Kota Langsa - Poltekkes Kemenkes Aceh Kampus Langsa dan Dinas Kesehatan bersinergi dalam kegiatan penanggulangan krisis kesehatan bagi petugas kesehatan di Kota Langsa sebagai bentuk kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi (PT) dari aspek Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) serta bentuk implementasi MoU antara Poltekkes Aceh dan Dinkes Kota Langsa di Aula setempat, Senin (15/07/2024).

Pemateri dalam kegiatan yang terlibat Rizki Wan Oktabina, Cut Mutiah, Alfian Helmi, Zakirullah, Alchalidi dan Halimatussakdiah beserta tim dari mahasiswa Prodi Kebidanan dan Keperawatan Langsa.

Dr. Abdurrahman, selaku ketua Tim PkM bersama dengan tim dosen dari Prodi Kebidanan dan Keperawatan Langsa melaksanakan kegiatan pengabdian penanggulangan krisis kesehatan bagi petugas kesehatan di wilayah Dinkes Kota Langsa bersama dengan dr. Novi Soviati selaku Koordinator Krisis Kesehatan di Dinkes Kota Langsa.

Abdurrahman menyatakan “Tenaga kesehatan merupakan lini terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan, terutama di tingkat Puskesmas”.

Semua tenaga kesehatan terutama petugas tanggap bencana mempunyai peran penting dalam memberikan pelayanan kesehatan pada saat bencana. Perlu adanya optimalisasi peran Emergency Medical Team (EMT) yang mencakup lintas profesi kesehatan yang dibentuk oleh Pemerintah Kota Langsa untuk menghadapi ancaman bencana, ucapnya.

"Mengingat Kota Langsa masih termasuk pada daerah rawan bencana terutama banjir maka perlu upaya terprogram dalam meningkatkan kapasitas dan keterampilan tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan dalam kondisi darurat dan mencegah terjadinya penurunan status kesehatan pada daerah yang rawan bencana," jelasnya.

Saat pemaparan salah satu narasumber Cut Mutiah Ketua Prodi Kebidanan Poltekkes Kemenkes Aceh Langsa.

Selain itu menurut Abdurrahman “Kegiatan ini sebagai wujud komitmen dan implementasi MoU antar Poltekkes Kemenkes Aceh dan Pemerintah Kota Langsa dalam menurunkan Indeks Risiko Bencana Kota Langsa.”

Tindak lanjut keberlanjutan kegiatan yang dilakukan adalah terwujudnya wadah untuk koordinasi tim dalam situasi pra, saat dan pasca bencana dan terbentuknya tenaga kesehatan yang handal dalam berpartisipasi menghadapi situasi pra, saat dan pasca bencana.

dr. Novi Soviati selaku koordinator Krisis Kesehatan Dinkes Kota Langsa menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini yang menitikberatkan pada upaya sebelum terjadinya krisis kesehatan dalam hal pengurangan risiko krisis kesehatan yang ditujukan untuk peningkatan kapasitas sumber daya kesehatan baik dalam hal manajerial maupun teknis.

"Serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Tim Poltekkes ditujukan untuk peningkatan sumber daya kesehatan, pengelolaan ancaman terjadinya Krisis Kesehatan, dan pengurangan kerentanan," ujar Novi.

Hal ini sangat bermanfaat terutama bagi Tim Darurat Medis (Emergency Medical Team) yang melakukan pelayanan medis secara langsung kepada masyarakat yang terkena dampak bencana atau kegawatdaruratan sebagai tenaga kesehatan bantuan dalam mendukung sistem pelayanan kesehatan khususnya di Kota Langsa.

“Semoga kegiatan ini dapat terlaksana secara berkesinambungan demi peningkatan derajat kesehatan di Kota Langsa,” pungkasnya.

Iklan