 |
| Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Langsa, Mahlil, bersama pihak pengamanan TNI-Polri dan perangkat Gampong, Sabtu (08/06/2024), saat tinjau Pasar Murah, Liputanesia/Hengki. |
Kota Langsa - Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koprasi (Disperindagkop) Kota Langsa, menggelar pasar murah hari pertama di Gampong Alue Pineung, Kecamatan Langsa Timur, diserbu ratusan warga setempat.
Tampak masyarakat setempat antusias berduyun-duyun antri untuk dapat belanja di pasar murah guna memenuhi kebutuhan bahan pokok di rumah mereka.
Kepala Disperindagkop Kota Langsa Mahlil mengatakan, pasar murah dilaksanakan oleh Pemerintah guna penanganan inflasi dan stabilitas harga bahan pokok menjelang hari Raya Idul Adha 1445 H, Sabtu (08/06/2024).
“Pasar murah bekerjasama dengan Perum Bulog, mulai tanggal 8 hingga 12 Juni 2024 di lima Kecamatan berbeda dalam wilayah Kota Langsa,” ucap Mahlil.
Di Gampong Alue Pineung perdana kita laksanakan hari ini, selanjutnya di Kecamatan Langsa Lama, Langsa Barat, Langsa Baro dan ditutup di Langsa Kota, papar Kadisperindagkop.
Mahlil menjelaskan bahwa bahan pokok yang kita bawah hari ini yaitu; beras sekitar 5,6 ton, gula pasir 1,7 ton, minyak goreng 1.540 liter, tepung terigu 66 kg dan telur ayam 260 papan. Semua bahan pokok terjual habis sebelum zuhur.
Harga perkomoditi yang disediakan dalam kegiatan pasar murah, Beras 10 Kg Rp.95.000, Minyak Goreng 2 L Rp.33.000, Gula Pasir 2 Kg Rp.28.000, Tepung 1 Kg Rp.9.000, Telur 1 Papan Rp.43.000.
“Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan lancar dan tertib hingga sebelum Dzuhur bahan pokok sudah habis diserbu warga,” ujar Mahlil.
Harga jual lebih rendah dari harga pasar karena setiap perkomoditi bahan pokok di subsidi Pemerintah, terima kasih pada Perum Bulog Cabang Langsa dan pihak panitia, pengamanan, serta perangkat gampong dan masyarakat, ungkap Kepala Disperindagkop dan UKM, Mahlil.
.png)
