Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Dialog Interaktif LPN dan BNNK Langsa Bersama RRI Lhokseumawe

Redaksi
10 Jun 2024, 23:17 WIB Last Updated 2024-08-13T15:08:01Z
Kepala LPN bersam Perwakilan BNNK Langsa dan RRI Lhokseumawe, Senin (10/06/2024), di Kantor Walikota Langsa, Liputanesia/Hengki.

Kota Langsa - Lembaga Pemasyarakatan Narkotika (LPN) Kelas lIB Langsa, bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa, dan Radio Republik Indonesia (RRI) Lhokseumamwe, berkolaborasi dalam menyelenggarakan dialog interaktif.

Dialog dengan mengangkat tema "Peran BNNK Kota Langsa dan Lapas Narkotika Langsa Dalam Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkotika" yang berlangsung di kantor Walikota Langsa. Senin (10/06/2024).

Acara ini dihadiri oleh narasumber yang kompeten dibidangnya, yaitu Kepala Lapas Narkotika Langsa Machda Landasny, Penanggung Jawab Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Langsa Cut Maria, dengan di dipandu oleh Presenter Sofyan dari RRI Lhokseumawe.

Dialog interaktif ini merupakan langkah awal yang penting dalam membangun sinergi antara Lapas, BNN, dan masyarakat dalam memerangi penyalahgunaan narkoba dan juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pembinaan narapidana penyalahgunaan narkotika dan menggalang dukungan untuk program reintegrasi mereka ke masyarakat, kata Machda Landasny Kalapas Narkotika.

Dalam dialog ini, Kalapas Narkotika Langsa
menjelaskan tentang berbagai program pembinaan yang dilaksanakan di Lapas untuk membantu narapidana penyalahgunaan narkotika pulih dari kecanduannya dan mengembangkan keterampilan yang bermanfaat untuk masa depan mereka, tandasnya.

Dalam kesempatan ini juga, Cut Maria Penanggung Jawab Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNK Langsa menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mendukung program reintegrasi narapidana penyalahgunaan narkotika agar mereka dapat diterima kembali ke masyarakat dan tidak lagi terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba.

Kegiatan dialog interaktif ini merupakan salah satu upaya nyata dari Lapas, BNN, dan RRI dalam memerangi penyalahgunaan narkoba dan membantu para narapidana penyalahgunaan narkotika untuk kembali hidup mandiri dan produktif di masyarakat, ungkapnya.

Iklan