Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Asra Minta Pemerintah Aceh Bangun Pabrik Pakan Ayam di Aceh Tamiang

Redaksi
26 Mar 2024, 14:36 WIB Last Updated 2024-09-09T17:17:33Z

Pj Bupati Aceh Tamiang, Asra, berbincang dengan salah seorang penjual ayam potong di Pasar Pagi Kota Kualasimpang, Selasa (26/03/2024)/Liputanesia/Dedi.


Aceh Tamiang – Pj Bupati Aceh Tamiang, Asra, meminta Pemerintah Aceh mendirikan pabrik pakan ayam mini. Permintaan ini disampaikan karena masih tingginya harga jual ayam potong di Aceh Tamiang, Selasa (26/03/2024).

Asra yang didampingi TPID menyampaikan harga ayam potong yang masih tinggi. Kondisi ini ironi dan keanehan tersendiri. Pasalnya, banyak lokasi yang menjadi tempat pemeliharaan ayam potong berada di Aceh Tamiang.

Sekali periode produksi mencapai 300 ribu ekor ayam. Tapi harga ayam potong ini tidak bisa kita kendalikan. Sepenuhnya dikendalikan oleh pasar yang dikuasai para pemain besar yang berpusat di Medan, Sumut.

Mereka yang memasok DOC, pakan dan saprodi lainnya. Jadi para peternak kita ini hanya membesarkan, lalu dikirim ke Medan. Mereka juga tidak punya kendali atas harga jual ayam tersebut, terangnya.

Lebih lanjut, Asra, mengatakan, keberadaan pabrik pakan ayam mini diharapkan mampu menjadi alternatif guna menekan mahalnya harga pakan pabrikan yang selama ini dimonopoli para pemain besar tersebut.

“Biaya produksi ayam potong yang paling besar itu ada di biaya pembelian pakan. Sementara bahan baku utama pakan ini kan jagung. Bisa kita tanam secara kontinyu kalau pabrik pakan mini ini berdiri. Jadi kita harapkan nantinya pakan buatan lokal ini bisa menurunkan biaya produksi, dan harga ayam potong pun lebih murah,” kata Asra.

Sehari sebelumnya saat mengikuti rakor teknis pengendalian inflasi tingkat Aceh yang digelar secara virtual, pada Senin (25/03) siang, Pj. Bupati Asra juga menyampaikan hal serupa.

Asra juga mengatakan, Pemerintah Aceh mesti membantu Aceh Tamiang mengintervensi harga jual ayam potong melalui pendirian BUMD yang memproduksi pakan ayam, tutupnya.

Iklan