Manajer dan KTU sejak kejadian sampai hari ini Selasa 25 Juli 2023 yang di kunjungi oleh beberapa wartawan pada pukul 10.25 Wib selalu menghindar, PT Ensem Sawita yang berada di Desa Aramiah, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur.
Pasca tewasnya seorang pekerja Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT Ensem Sawita, manajemen perusahaan yang berada di Desa Aramiah, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur terkesan terus berupaya menghindar dari wartawan.
Saat awak media menemui petugas Scurity, Sulaiman untuk menanyakan pihak manajemen dan Humas perusahaan tersebut, Sulaiman mengatakan bahwa tidak satupun pimpinan yang berada di kantor dan scurity itu terkesan berbohong saat menjawab pertanyaan wartawan.
Walaupun awak media mendapatkan informasi bahwa Mellyana, KTU PKS PT Ensem Sawita itu berada di kantor, namun Sulaiman mengatakan bahwa KTU berada di luar kantor.
Sedangkan di lokasi tempat kejadian perkara (TKP) meninggalnya seorang Asisten Proses PT Ensem Sawita sudah terpasang garis polisi (Police Line) dan mesin tidak lagi beroperasi.
Tobing, salah seorang pimpinan di PKS PT Ensem Sawita saat dihubungi melalui telepon seluler mengatakan bahwa dirinya sedang berada diluar dan meminta awak media meminta keterangan dari manager perusahaan tersebut.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Langsa, AKP Yoga Panji Prasetya, SIK saat ditemui liputanesia.co.id di ruang kerjanya menyampaikan bahwa kasus tewasnya pekerja di PT Ensem Sawita ini sedang dalam proses penyelidikan karena kejadiannya baru kemarin.
"ini akan kita dalami lebih lanjut, terutama masalah K3 apakah sudah sesuai atau belum, atau memang karena kelalaian petugas," tegas Yoga.
"Kemarin dari tim identifikasi sudah melakukan olah TKP dan besok kita akan turun langsung kelapangan untuk mengecek masalah spek pabrik dan lihat apakah pekerjaan mereka sudah sesuai SOP atau belum," pungkas AKP Yoga.
.png)
