Rektor IAIN Langsa periode lalu Dr H Basri MA dalam sambutannya mengatakan, pergantian Rektor atau pimpinan di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri merupakan hal yang lumrah. Mekanisme pemilihan rektor telah diatur dalam Peraturan Menteri Agama (Permenag) dan statuta kampus yang menyebutkan bahwa perioderiasi masa jabatan rektor adalah empat tahun.
“Selama 4 tahun 1 bulan 22 hari saya menjabat Rektor IAIN Langsa, maka hari ini harus menyerahkan kepada Bapak Prof Dr Ismail Fahmi Arrauf Nasution MA.”
Serah terima jabatan rektor dari Dr H Basri MA kepada Profesor Dr Ismail Fahmi Arrauf Nasution MA berlangsung khidmat yang diawali dengan peusijuk (tepung tawar) oleh tetua kampus IAIN Langsa dan ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Langsa.

“mudah-mudahan kedepan IAIN Langsa akan lebih maju dan berkembang sesuai cita-cita pendiri, yaitu untuk memperluas akses pendidikan tinggi, meningkatkan kualitas pendidikan Agama Islam, memajukan masyarakat dan pembangunan serta menjadi pusat kajian keislaman yang berkarakter rahmatal lil ‘alamin,” harap Dr Basri.
Sementara itu, Rektor IAIN Langsa Prof Dr Ismail Fahmi Arrauf Nasution MA menyampaikan terima kasih kepada Dr H Basri MA yang telah memberikan kontribusi untuk kemajuan lembaga.
“Terima kasih banyak kepada Ayahanda rektor yang telah menyerahkan amanah kepada kami, sudah jelas bahwa tangan diatas lebih mulia dari pada tangan dibawah, kami akan terus memberikan yang terbaik untuk IAIN Langsa,” ucap Rektor IAIN.
“Rektor IAIN Langsa melalui konsep kaidah ushul fiqih yaitu menjaga tradisi lama, namun tetap akan mengakomodir yang baru dan itu akan lebih baik.”
“Sehingga selama ini yang sudah baik akan tetap bersama, tapi saya tidak bisa menutup mata jika ada yang baru yang lebih baik maka akan menjadi prioritas untuk berkolabasi dalam memajukan lembaga kita tercinta”, ungkap Prof Dr Ismail Fahmi Arrauf Nasution MA.